Troubleshooting hardware komputer dengan Prosedur POST

POST (Power On Self Test) adalah prosedur pendeteksi kejadian atau status dari perangkat komputer kita. dalam proses POST terdapat berbagai kode untuk mengetahui gejala perangkat keras (Hardware). Prosedur yang sering di pakai untuk Troubleshooting komputer adalah prosedur POST, karena prosedur POST ini adalah sebuah langkah pengecekan yang di lakukan oleh sistem komputer yang di tanam di chip komputer untuk mengecek keadaan awal seluruh hardware pada Motherboard. POST di kendalikan oleh
program BIOS (Basic Input Output System). Berikut langkah POST dalam melakukan pengecekan perangkat komputer :

1. Memeriksa kode BIOS pada komputer apakah dalam keadaan baik atau tidak.
2. Memeriksa memori komputer dan memeriksa kemudian menampilkan ukurannya pada layar monitor.
3. Memeriksa dan menginisialisasi sisten bus dan perangkat pada komputer.
4. Menyediakan interface atau tampilan kepada pengguna untuk konfigurasi sistem
5. Mengidentifikasi, mengatur dan memilih perangkat untuk booting pada komputer

BIOS memberikan pesan error atau terdapat perangkat komputer yang tidak bekerja/rusak dengan cara memberi sinyal suara atau pesan pada layar monitor. Setiap bios mempunyai pesan suara yang berbeda-beda antara BIOS merek 1 dan lainya. Berikut beberapa pesan BIOS dari berbagai merek untuk mengenali keruakan yang terjadi pada Hardware komputer kita.

1. AMI BIOS
AMI BIOS adalah BIOS yang dikembangkan oleh Megatrends Amerika. AMI BIOS adalah BIOS Firmware paling populer untuk PC
Kode Beep pada AMI BIOS:
1x   = RAM mengalami masalah
2x   = Sirkuit gagal mengecek keseimbangan DRAM Parity (sistem memori)
3x   = Kegagalan memori pada 64 KB pertama
4x   = Timer pada sistem gagal bekerja
5x   = CPU Error atau motherboard tidak dapat menjalankan prosessor
6x   = Controller pada keyboardtidak dapat berjalan dengan baik
7x   = Vido Mode Error
8x   = Tes Mmori VGA gagal
9x   = Checksum error ROM BIOS bermasalah
10x = CMOS Shutdown resd/write mengalami masalah
11x = Chache memori error
1 beep panjang dan 3 beep pendek = Extended memori rusak
1 beep panjang dan 8 beep pendek = Tes tampilan gambar gagal

2. Awards BIOS
Kode Kesalahan pada Awards BIOS
1 beep panjang dan 2 beep pendek = Video error
1x beep panjang                          = kesalahan RAM
1x panjang dan 2x beep pendek     = VGA Rusak
1x panjang dan 3x beep pendek     = Keyboard rusak
Beep tak terputus                         = RAM atau Grafik tidak terpasang

3. Phoenix BIOS
Kode kesalahan pada Phoenix BIOS:
1x - 1x - 4x = BIOS rusak
1x - 2x - 1x = Motherboard rusak
1x - 3x - 1x = RAM mengalami kerusakan
3x - 1x - 1x = Motherboard rusak
3x - 3x - 4x = VGA mengalami kerusakan

Dengan mengacu pada kode pesan di atas, kita dapat mengambil kesimpulan kesalahan atau kerusakan yang terdapat pada komputer kita. Untuk masuk ke BIOS adalah ketika awal menghidupkan komputer langsung saja tekan tombol DELETE atau F2. berikut adalah salah satu cara yang digunakan untuk Troubleshooting masalah hardware komputer.